Page 1 (data 1 to 30 of 151) | Displayed ini 30 data/page
Corresponding Author
Yohan Wismantoro
Institutions
Universitas Dian Nuswantoro
Abstract
Informasi (Information System) adalah sumber daya penting dalam organisasi organiasi bisnis. Kualitas layanan informasi (User Information Satisfaction) akan berdampak pada layanan (Servive Quality). Studi ini menggunakan studi Myerscough, yang menggabungkan Kepuasan Informasi Pengguna dan instrumen Servqual untuk mengukur kualitas layanan sistem informasi, dan menyelidiki korelasi antara kualitas layanan sistem informasi dan kepuasan pengguna. Survei dilakukan pada pengrajin tradisional Batik dan tekstil. Hasil penelitian ini melaporkan model yang sedikit sesuai dengan penelitian sebelumnya. Satu-satunya variabel empati yang mempengaruhi kualitas layanan sistem informasi melalui variabel Servqual. Namun, kepuasan pengguna sistem informasi telah terbukti dipengaruhi oleh kualitas layanan sistem informasi. Studi ini juga merekomendasikan penelitian lebih lanjut tentang instrumen yang lebih baik untuk menilai kualitas layanan sistem informasi.
Keywords
Information system, User Information Satisfaction, Service Quality
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
Seri Suriani
Institutions
Universitas Bosowa Makassar
Abstract
Munculnya konsep pemasaran kewirausahaan atau entrepreneurial marketing merupakan respon dari beberapa hasil penelitian yang menunjukkan adanya ketidakcocokan antara teori pemasaran tradisional dengan UMKM. Konsep pemasaran tradisional yang tujuan awalnya dikembangkan untuk perusahaan besar, nyatanya tidak bisa langsung diterapkan pada dunia usaha kecil tanpa adaptasi. Dengan melihat karakteristik yang dimiliki UMKM, maka UMKM memerlukan konsep pemasaran yang lebih sesuai dibandingkan teori pemasaran tradisional. Pada penelitian ini bertujuan menganalisis penerapan entrepreneurial marketing dan dampaknya pada kinerja UKM ATBM Sutra Sengkang. Metode yang digunakan adalah kualitatif, dengan melakukan pengumpulan data melalui wawancara dan dokumentasi. Data penelitian menggunakan data primer dan sekunder. Teknik validitas data menggunakan metode triangulasi. Berdasarkan hasil pengolahan data, diketahui bahwa penerapan pemasaran kewirausahaan pada UMK ATBM sutra Sengkang belum merata
Keywords
Entrepreneurial Marketing, UKM ATBM Sutra Sengkang, Kinerja
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
Rosa Rilantiana
Institutions
Universitas Internasional Semen Indonesia
manajemen[at]uisi.ac.id
Abstract
Perdagangan atau transaksi jual beli ikan koi telah berkembang melalui media online. Ada beberapa media yang digunakan untuk transaksi jual beli maupun pelelangan ikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh persepi harga dan reputasi penjual secara parsial maupun simultan terhadap consumer willingness to pay (WTP) pada lelang online Pasar Koi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan kuesioner pada populasi seluruh anggota grup lelang online Pasar Koi, melalui judgement sampling dengan jumlah sampel sebanyak 132 data sampel yang bisa diolah. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa adanya pengaruh signifikan persepsi harga terhadap consumer WTP, reputasi penjual terhadap consumer WTP dan secara simultan persepsi harga dan reputasi penjual terhadap consumer WTP.
Keywords
persepsi harga, reputasi penjual, consumer willingness to pay (WTP), lelang online
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
Heppy Agustiana Vidyastuti
Institutions
STIE Ekuitas
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Experiential Marketing terhadap keputusan pembelian pada J.CO Buah Batu Bandung. Objek yang menjadi penelitian dalam skripsi ini adalah Experiential Marketing dan Keputusan Pembelian, sedangkan subjek penelitian ini adalah konsumen yang pernah berkunjung pada gerai J.CO Buah Batu Bandung. Ukuran sampel 100 responden menggunakan pendekatan rumus Isac Michael. Data di analisis dengan statistik regresi berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa persepsi mengenai experiential marketing dan keputusan pembelian konsumen J.CO Buah Batu Bandung cukup baik. Pengujian pengaruh menunjukan bahwa baik secara simultan ataupun parsial variabel experiential marketing (sub variabel sense, feel, think, act dan relate) berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian
Keywords
experiential marketing, purchase decision
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
Marlien Nasehat
Institutions
Universitas Stikubank Semarang
Abstract
Tujuan penelitian ini untuk mengekplorasi faktor-faktor apa saja yang menjadi pilihan mahasiswa kuliah di perguruan tinggi. Analisis faktor yang digunakan untuk langkah awal mengidentifikasi indikator-indikator yang dibutuhkan untuk penelitian lanjutan yang lebih kompleks. Uji analisis faktor untuk mengetahui faktor-faktor yang betul-betul membentuk suatu variabel. Sampel yang digunakan mahasiswa yang sudah kuliah dan merasakan proses dan fasilitas pembelajaran yang dipilih dengan menggunakan teknik sampling non probabiliti yaitu purposive sampling. Temuan ini membantu pengambil keputusan/kebijakan untuk meningkatkan jumlah penerimaan mahasiswa baru. Hal-hal yang penting diperhatikan tentang fasilitas-fasiltas yang dijanjikan berkaitan dengan pembelajaran masih perlu ditingkatkan. Program penelusuran bakat dan kemampuan juga masih banyak dikeluhkan, program ini diminati oleh calon mahasiswa. Calon mahasiswa yang memiliki kemampuan mendapatkan perhatian lebih, meskipun dipermudah masuk tanpa tes masuk juga diberi insentif kemudahan atau keringan keuangan. Kemudahan mendapatkan pekerjaan salah satu yang menjadi keungulan bersaing, maka perlu meningkatkan jaringan alumni untuk meginformasikan kesempatan bekerja.
Keywords
Analisis faktor, minat, citra, promosi
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
I Made Bayu Dirgantara
Institutions
Universitas Diponegoro Jl. H. Prof. Soedarto, SH., Tembalang Semarang 50275 Indonesia
*imadebdirgantara[at]gmail.com
Abstract
The growing popularity of mobile technologies and applications, lead many companies to develop relations with consumers through mobile applications, include banking industry with their mobile banking application. Thereofere, it is important to understand how to design applications based on consumer preferences.This research aimed to analyze which features of mobile banking can driven customer engagement and lead to continued intention to use of application in Semarang city. This research used 150 respondents as mobile banking application users in Semarang. The sampling method used a non-probability sampling method with a purposive sampling technique. The Collecting data used quantitatif method with questionnaire media. This research examines the hypothesis by using Structural Equation Modeling (SEM). The findings show that functionality, design interface, interaction and information quality featureshave a positive and significant relationship on customer engagement (as an intervening variable) and customer engagement has a positive and significant effect on continues intention to use.
Keywords
Functionality, Design Interface, Interaction and Information Quality, Customer Engagement, Continued Intention to use.
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
Muji Gunarto
Institutions
a) Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Bina Darma
Jl Jend A Yani No 3 Plaju Palembang, INDONESIA
*) mgunarto[at]binadarma.ac.id
b) Fakultas Ekonomi, Universitas Tamansiswa
Jl Tamansiswa No. 261 Palembang, INDONESIA
c) Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Pendidikan Indonesia
Jl Setiabudi No 229 Bandung, INDONESIA
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah kepuasan dan loyalitas pelanggan telepon seluler dipengaruhi oleh citra perusahaan dan ekuitas merek. Sampel penelitian ini adalah mahasiswa pengguna telepon seluler di Kota Palembang yang berjumlah 250 responden. Teknik sampling yang digunakan adalah cluster random sampling. Teknik analisis statistik digunakan Structural Equation Modeling (SEM) dengan bantuan software LISREL. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepuasan konsumen pengguna telepon seluler secara signifikan dipengaruhi oleh ekuitas merek, sedangkan loyalitas konsumen pengguna telepon seluler dipengaruhi oleh citra perusahaan dan kepuasan. Hasil ini juga menunjukkan bahwa kepuasan menjadi variabel intervening bagi hubungan equitas merek denngan loyalitas konsumen, artinya bahwa loyalitas konsumen dapat dibangun dengan equitas merek melalui kepuasan konsumen. Equitas merek yang semakin baik akan meningkatkan kepuasan konsumen yang pada akhirnya akan meningkatkan loyalitas konsumen.
Keywords
Loyalitas Konsumen, Kepuasan konsumen, equitas merek, citra perusahaan
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
Zainal Ilmi
Institutions
Manajemen, FEB, UNMUL
Abstract
Perusahaan asuransi mempunyai peranan dan jangkauan yang luas, karena perusahaan asuransi mempunyai jangkauan yang menyangkut kepentingan ekonomi maupun kepentingan sosial. banyak sekali orang awam serta perusahaan korporasi yang ada di Kota Samarinda yang masih belum mengenal perusahaan jasa asuransi jiwa Panin Dai-ichi Life serta banyak pula yang belum memahami terhadap apa yang dimaksud dengan asuransi serta peraturan tentang kontrak atau perjanjian asuransi, Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi Keputusan Pembelian Nasabah Melalui Konsep Bauran Pemasaran Pada Perusahaan Asuransi Jiwa Panin Dai-ichi Life Di Cabang Kota Samarinda. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk melihat hubungan antara variabel independent yang terdiri dari Produk (X1), Harga (X2), Tempat (X3), Promosi (X4), Orang (X5), Bukti Fisik (X6), dan Proses (X7), terhadap varaibel dependent yaitu Keputusan Pembelian (Y) asuransi jiwa pada Panin Dai-ichi Life di cabang Kota Samarinda. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan melakukan penyebaran kuesioner yang diberikan kepada konsumen Panin Dai-ichi Life di cabang Kota Samarinda, dan untuk selanjutnya dilakukan olah data terhadap hasil jawaban dari pihak responden dengan menggunakan alat bantu analisis data berupa SPSS versi 20. Hasil analisis data terhadap data diperoleh varaiebel produk dan juga variabel harga tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel keputusan pembelian, sedangkan untuk variabel tempat, promosi, orang, bukti fisik dan proses mempunyai pengaruh signifikan terhadap variabel keputusan pembelian.
Keywords
Keputusan Pembelian (Buying Decision) dan Bauran Pemasaran (Marketing Mix)
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
BUDI ASTUTI
Institutions
Fakultas Ekonomi, Universitas Islam Indonesia
Abstract
Merek hijau merupakan produk ramah lingkungan yang mudah di daur ulang, dimana merek hijau merupakan bagian dari konsep pemasaran hijau. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar minat pembelian ulang Mc Donald-s pada konsumen di Yogyakarta yang dipengaruhi oleh citra merek hijau dan sikap merek hijau yang kemudian dimediasi oleh kepuasan merek hijau serta kepercayaan merek hijau. Objek penelitian merupakan masyarakat di Yogyakarta yang pernah mengonsumsi Mc Donald-s. Sedangkan metodologi yang digunakan dengan kuisioner online. Hasil analisis structural equation modelling (SEM) menunjukkan bahwa kepuasan merek hijau, kepercayaan merek hijau, serta sikap merek hijau mempengaruhi minat pembelian ulang. Dimana kepuasan merek hijau dan kepercayaan merek hijau turut dipengaruhi oleh citra merek hijau. Kepuasan merek hijau merupakan variabel yang paling berpengaruh secara signifikan terhadap minat pembelian ulang. Kata kunci: merek hijau, citra merek hijau, kepuasan merek hijau, kepercayaan merek hijau, sikap merek hijau
Keywords
merek hijau, citra merek hijau, kepuasan merek hijau, kepercayaan merek hijau, sikap merek hijau
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
Ety Istriani
Institutions
Universitas Kristen Duta Wacana
Abstract
ANALISIS PENGARUH CITRA MEREK, KUALITAS PELAYANAN, DAN PERSEPSI HARGA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN DALAM MENGGUNAKAN GO-RIDE DI YOGYAKARTA Nyoman Mara Purna Wijaya Ety Istriani ettyis@staff.ukdw.ac.id ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh variabel citra merek, kualitas pelayanan, dan persepsi harga terhadap kepuasan konsumen dalam menggunakan Go-Ride di Yogyakarta. Data yang dianalisis berjumlah 100 orang responden, pengambilan data dengan menggunakan teknik purposive sampling. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini yaitu: citra merek, kualitas pelayanan, dan persepsi harga berpengaruh terhadap kepuasan konsumen. Data dianalisis dengan menggunakan alat regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan variabel independen citra merek, kualitas pelayanan, dan persepsi harga berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan konsumen dalam menggunakan Go-Ride di Yogyakarta. Koefisien determinasi (adjusted Rsquare) adalah 0,750 yang berarti variabel citra merek,kualitas pelayanan, dan persepsi harga dapat menjelaskan kepuasan konsumen dalam menggunakan Go-Ride di Yogyakarta sebesar 75% dan sisanya 25% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak disebutkan dalam penelitian ini. Kata kunci: Citra Merek, Kualitas Pelayanan, Persepsi Harga, Kepuasan Konsumen ANALYSIS OF THE EFFECTS OF BRAND IMAGE,SERVICE QUALITY, AND PRICE PERCEPTION ON CONSUMERS SATISFACTION IN USING GO-RIDE IN YOGYAKARTA Nyoman Mara Purna Wijaya Ety Istriani ettyis@staff.ukdw.ac.id ABSTRACT The objectives of the reseach are knowing the effects of variables brand image, service quality, and the price perception of consumers satisfaction in using Go-Ride in Yogyakarta. The researcher conducted survey by using purposive sampling technique, in which there were 100 persons as respondents. The hypothesis of the research is brand image, service quality, and price perceptionrelated to the consumers satisfaction. The researcher used double linier regretion device. The results of the research showed the independent variable of brand image, service quality, and the price perception relatedsignificantly on consumers satisfactionof using Go-Ride in Yogyakarta. Determination coefficient (adjusted R square) was 0,750 indicated the variables of brand image, service quality, and price perception showed 75% of consumers satisfaction in using Go-Ride in Yogyakarta and 25% affeeted by other variables which did mentioned in this research. Keywords: Brand Image, Service Quality, Price Perception, Consumers Satisfaction
Keywords
Citra Merek, Kualitas Pelayanan, Persepsi Harga, Kepuasan Konsumen
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
Mudiantono Soekirman
Institutions
Departemen Manajemen, Fakultas Ekonomika dan Bisnis
Universitas Diponegoro, Semarang
Jl. Prof. Soedharto SH Tembalang, Semarang 50275, Phone: +622476486851
Abstract
Salesperson is one of the important elements that contribute greatly to the companys profits. In addition, the salesperson is a party that deals directly with consumers so that it can influence the purchase decision. Therefore it is often referred to as the spearhead of the company. The high or low performance of salespeople is caused by various factors. One of the things that affect is the orientation of learning from self-salespeople. This study aims to analyze the effect of learning orientation on the performance of salespeople. Smart work, selling skills, and adaptive sales are used as intervening variables. The object of this research is the salespeople from Japanese motorcycles in Magelang. The sampling technique is purposive sampling, where the sample used is the salesman from the Japanese motorcycle that has been working for at least 6 months. Analytical technique using Structural Equation Model (SEM) - AMOS. Overall the results of this study shows that the orientation of learning has a positive effect on smart working, selling ability, and adaptive selling, smart working has a positive effect on the salespersons performance, adaptive selling have a positive effect on salesperson performance, and selling ability negatively and insignificant to performance of salespeople.
Keywords
Learning Orientation, Smart Work, Selling Skill, Adaptif Sales, Salespeople Performance
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
Gusti Noorlitaria Achmad
Institutions
Magister Manajemen
Abstract
Analisis Pengaruh Threat Emotion Konsumen dan Brand Trust, serta Corporate Image pada Keputusan Menggunakan Jasa Rumah Sakit Pertamina Balikpapan Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh threat emotions dan brand trust serta corporate image terhadap keputusan pembelian. Variabel independent dalam penelitian ini yaitu threat emotions dan brand trust, serta corporate image sedangkan variabel terikat dalam penelitian ini yaitu keputusan menggunakan jasa Rumah Sakit Pertamina Balikpapan. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian kuantitatif. Penelitian ini dilakukan terhadap pengguna jasa Rumah Sakit Pertamina Balikpapan yang telah melakukan pengobatan di Rumah Sakit Pertamina Balikpapan. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis kuantitatif. Penelitian ini menunjukkan threat emotion dan brand trust serta corporate image mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap keputusan menggunakan jasa pengobatan Rumah Sakit Pertamina Balikpapan
Keywords
Threat Emotion, Brand Trust, corporate image, Keputusan Pembelian.
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
Martinus Robert Hutauruk
Institutions
Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah relationship value yang terdiri dari economic value, service value, relational value dan social value mempengaruhi relationship quality dan untuk menguji pengaruh relationship quality terhadap loyalitas pelanggan pada mall lembuswana samarinda.Metode analisis yang digunakan metode anteseden untuk menguji variabel relationship value terhadap relationship quality dan loyalitas pelanggan dengan menggunakan perhitungan Regresi Linier Berganda. Hasil dari penelitian ini adalah variabel Economi value berpengaruh pada Relationship Quality sebesar 0,00, Service value berpengaruh tidak signifikan terhadap Relationship Quality, Relational value berpengaruh terhadap Relationship Quality sebesar 0,00, Social value berpengaruh terhadap Relationship Quality, Variabel Economic Value, Service Value, Relational Values dan Social Value berpengaruh secara serentak terhadap Relationship Quality sebesar 0,00, variabel Relationship Quality (Y1) > Y2, yaitu 0,125 > 0,05 sehingga dapat dinyatakan bahwa Relationship Quality (Y1) berpengaruh tidak signifikan terhadap Customer Loyality (Y2) di Mall Lembuswana .
Keywords
Relationship Value, Relationship Quality, Loyalitas Pelanggan
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
Deomedes Dedy Stepanus
Institutions
Fakultas Ekonomi Universitas Balikpapan
Abstract
Abstrak Pembangunan hotel di Balikpapan mengalami perkembangan yang sangat pesat, yang pada akhirnya menyebabkan persaingan dalam industri perhotelan, hotel semakin bersaing mendapatkan tamunya, persaingan ini akhirnya membuat manajemen harus memiliki strategi pemasaran yang handal guna memenangkan pasar dan dapat menaikkan volume tamu yang menginap. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana Startegi pemasaran dapat meningkatkan volume tamu yang menginap di Hotel Mirama Balikpapan, dan penelitian ini menggunakan Metode Deskriptif kualititatif dengan Analisa SWOT dengan memanfaatkan peluang dan memaksimalkan kekuatan, dengan menghindari ancaman, mengurangi kelemahan, dimana startegi S-O,S-T,W-O, dan W-T yang dilakukan untuk meningkatkan volume tamu di Hotel Mirama, yaitu dengan meningkatkan fasilitas hotel berupa Meeting Room, Lounge mempromosikan fasilitas hotel, seperti Executive, Superior room, Medium dan Standard. Dilengkapi dengan, AC, TV digital, telepon panggilan langsung nasional, Internet dan kamar mandi pribadi dengan air panas dan dingin. Layanan kamar 24 jam, Wifi di tempat umum, parkir valet, tempat parkir mobil, layanan kamar hanyalah beberapa dari fasilitas yang membedakan Hotel Mirama dengan hotel-hotel lain di kota ini.
Keywords
Kekuatan, Kelemahan, Peluang Ancaman, Strategi Pemasaran
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
Lydia goenadhi
Institutions
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIE Indonesia) Banjarmasin
Abstract
Kerajinan purun merupakan sentra UMKM menjadi unggulan daerah karena memiliki nilai sejarah dan menjadi ciri khas kota Banjarbaru khususnya dan Kalimantan Selatan pada umumnya, yang mempunyai peluang untuk dapat dikembangkan lebih maju lagi dalam memperkuat perekonomian daerah dan untuk meningkatkan daya saing kerajinan purun secara berkelanjutan.Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis SWOT sebagai dasar untuk meningkatkan daya saing kerajinan purun di Banjarbaru. Penelitian ini menggunakan data kualitatif. Data diperoleh melalui berbagai macam teknik pengumpulan data melakukan wawancara tidak terstruktur kepada UMKM Kerajinan Purun, hal-hal yang akan ditanyakan belum ditetapkan secara rinci. Hasil penelitian yang diperoleh dari total matriks IFE untuk kerajinan purun adalah sebesar 3,45 dan nilai total matriks EFE untuk kerajinan purun sebesar 3,38.Kerajinan purun berada dalam kuadran 1 pada strategi agresif yaitu posisi bertumbuh dan membangun. Strategi yang harus diterapkan pada UMKM kerajinan purun adalah pertumbuhan yang agresif yaitu bertumbuh dan membangun.Matriks (QSPM), untuk hasil dari kerajinan penetrasi pasar untuk nilai TAS sebesar 5,61. TAS untuk perluasan pasar sebesar 6,85 dan TAS untuk pengembangan produk sebesar 7,28. Pengembangan produk mempunyai nilai tinggi, sehingga strategi inilah yang direkomendasikan untuk kerajinan purun untuk mempertahankan kelanjutan usaha,dengan motif anyaman lebih indah, kaya warna, banyak variasi model dan ukuran, dan harga yang lebih bersaing
Keywords
kerajinan purun, strategi SWOT
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
Muh Haerdiansyah Syahnur
Institutions
Universitas Muslim Indonesia
Abstract
Penelitian ini ditujukan untuk menganalisis customer experience dilihat dari tingkat kinerja dan tingkat kepentingan layanan yang diberikan oleh penyedia jasa internet PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. dengan produk IndiHome di Kota Makassar. Variabel dan atribut yang dikeluarkan oleh TM Forum GB 912 yang terdiri dari Customer Management, Fulfillment, Assurance, dan Billing, digunakan untuk menganalisis kinerja yang diberikan dari pelayanan CS Officer di lapangan. Teknik analisis akan dilakukan dengan menggunakan Importance Performance Analysis dan Customer Satisfaction Index yang terdiri atas analisis kuadran dan analisis kesenjangan digunakan untuk menginvestigasi kepuasan pelanggan serta mengidentifikasikan variabel yang kinerjanya dirasa memerlukan perbaikan. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesener berbasis platform aplikasi dari 100 responden yang dipilih dengan menggunakan teknik purposive random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelanggan sudah merasa puas atas kinerja dan kualitas layanan yang diberikan. Nilai indeks kepuasan pelanggan yang ditentukan dengan analisis CSI menunjukkan nilai 82,006%. Pada kesimpulannya bahwa variabel fulfillment merupakan variabel layanan yang paling penting dan memerlukan peningkatan karena kinerjanya yang relatif masih rendah. Variabel yang dinilai sudah baik dan perlu dipertahankan yakni variabel billing. Variabel layanan lainnya yang diurutkan berdasarkan prioritas perbaikannya secara berturut-turut adalah fulfillment, customer management, dan assurance.
Keywords
Customer Experience, Customer Satisfaction Indeks, Importance Performance Analysis, Penyedia Jasa Internet
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
Heni Rahayu Rahmawati
Institutions
Universitas Mulawarman
Abstract
Fokus pada penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara variable persepsi manfaat terhadap kepercayaan pengguna teknologi, persepsi kemudahan dalam menggunakan terhadap kepercayaan pengguna teknologi, tingkat kepercayaan terhadap teknologi dengan perilaku pengguna dalam bertransaksi melalui uang elektronik. Penelitian ini dilakukan di kota Samarinda dengan jumlah sample sebanyak 150 orang pengguna uang elektronik. Model penelitian dan hipotesis diuji dengan menggunakan alat analisis Structural Equation Modeling (SEM) dengan Software AMOS. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara variable perceived usefulness dan variable perceived ease of use terhadap trust. Hasil penelitian juga menunjukkan hubungan yang positif dan signifikan antara variabl perceived usefulness dan perceived ease of use serta trust terhadap behavioral intention.
Keywords
e-money, uang elektronik, TAM, perceived usefulness, perceived ease of use, trust, behavioral intention.
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
Tanti Handriana
Institutions
Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Airlangga
Abstract
Studi ini bertujuan untuk menganalisis anteseden pembelian pakaian second-hand (bekas pakai) di Surabaya. Sebanyak 200 responden yang terlibat dalam studi ini, yakni mahasiswa yang pernah membeli pakaian second-hand. Data dalam penelitian ini dikumpulkan melalui survei, dengan melalui penyebaran kuesioner. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling, sementara teknik analisis menggunakan regresi linier berganda. Dari 6 hipotesis yang diuji, lima di antaranya diterima, yakni pengaruh variabel persepsi kontaminasi, sensitivitas harga, persepsi atas pakaian vintage (faktor ekspresi diri dan faktor asosiasi hijau), serta variabel konskuensi sosial terhadap frekuensi pembelian pakaian second-hand, sedangkan pengaruh kepedulian lingkungan terhadap frekuensi pembelian pakaian second-hand tidak terdukung. Hasil studi ini mengindikasikan perlunya menggalakkan kesadaran masyarakat akan kepedulian terhadap lingkungan terkait pembelian produk bekas pakai. Sementara itu, bagi para pelaku bisnis pakaian, peluang untuk merambah penjualan pakaian second-hand dengan pasar sasaran kaum muda semakin terbuka, dengan memilih tempat penjualan yang lebih berkelas, seperti di mall dan pusat-pusat perbelanjaan.
Keywords
frekuensi pembelian, pakaian second-hand, kepedulian lingkungan, sensitivitas harga, konsekuensi sosial
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
Martaleni Martaleni
Institutions
Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Gajayana Malang-Indonesia
Abstract
Wisata halal merupakan sebuah cara baru dalam meningkatkan daya saing pariwisata baik pada tingkat Nasional maupun International. Meningkatnya jumlah wisatawan Muslim secara global, menjadikan penawaran wisata halal merupakan sebuah keniscayan bagi pelaku pariwisata. Wisatawan muslim dalam perjalanan wisatanya, lebih memperhatikan atribut-atribut wisata yang tersedia di tujuan wisatanya. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengeksplorasi atribut-atribut wisata halal sebagai peningkatan daya saing destinasi wisata Bromo Tengger Semeru (BTS). Melalui pendekatan kualitatif penelitian ini mengungkapkan bahwa BTS merupakan sebuah destinasi yang telah berorientasi untuk memenuhi kebutuhan wisatawan Muslim. BTS dapat memiliki daya saing sebagai wisata halal yang ditunjukkan dengan dua faktor, yaitu sebagai wisata yang ramah keluarga dan memiliki kesadaran halal.
Keywords
atribut, wisata halal, daya saing
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
Doddy Mursandi
Institutions
FEB Universitas Mulawarman
Abstract
Beberapa penelitian terdahulu telah banyak meneliti mengenai sikap konsumen terhadap online food delivery (OFD) dan masih sedikit yang meneliti mengenai consumer experience terhadap online food delivery (OFD). Penelitian ini untuk menguji hubungan antara convienence motivation, post usage usefulness, hedonic motivation, price saving orientation, time saving orientation, prior online purchase experience, consumer attitude dan behavioral intention terhadap online food delivery (OFD). Jumlah sampel yang memenuhi syarat dalam penelitian ini adalah 100 orang, kemudian sampel tersebut diuji secara empiris dalam model penelitian dengan menggunakan pendekatan Partial Least Square. Hasil pengujian dalam penelitian tersebut adalah seluruh hipotesis yang diajukan terdukung.
Keywords
Convenience motivation, Post-usage usefulness, Hedonic motivation, Price saving orientation, Time saving orientation, Prior online purchase experience, Behavioral intention towards online food delivery (OFD) services
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
ANAS HIDAYAT
Institutions
Universitas Islam Indonesia
Abstract
The purpose of this study was to determine what corporate branding consisted of corporate association, corporate effectiveness, corporate value, and corporate personalities towards emotional attachment and to determine whether emotional attachment had an effect on brand loyalty. The population in this study is generation Y consumers who use Wardah Cosmetics. The samples taken in this study are some of the generation Y consumers who use Wardah Cosmetics which amounts to 270 people. Data analysis in this study using the SEM method. The results of this study prove that corporate branding which consists of corporate association, corporate innovation, corporate value, and corporate personalities has a significant positive effect on emotional attachment and emotional attachment and has a significant positive effect on brand loyalty.
Keywords
corporate branding, emotional attachment, brand loyalty, and millennial consumer
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
Anny Nurbasari
Institutions
Maranatha Cristian University, Bandung, Indonesia
Indonesia Polytechnic of Post, Bandung, Indonesia
Abstract
Internet advertising merupakan salah satu pengembangan media komunikasi pemasaran online interaktif yang dapat menjadi salah satu pilihan perusahaan untuk mengkomunikasikan manfaat produk dan untuk meyakinkan target pasar dalam keputusan pembelian. Penggunaan humor telah menjadi hal yang lumrah dalam periklanan, namun pengetahuan tentang dampak humor tema ekspresi budaya tradisional masih sangat langka, jadi bukan berarti dengan menggunakan humor secara otomatis akan berdampak pada keputusan pembelian konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dampak tema iklan humor ekspresi budaya tradisional,kreatifitas dan daya tarik emosional emosional terhadap keputusan pembelian. Jenis penelitian menggunakan disain konklusif dengan single cross- sectional. Metode pengambilan sampel menggunakan non-probabilitas, dengan teknik judgmental sampling, kuesioner disebarkan kepada 190 responden You Tube di Jawa Barat. Pengolahan data dan pengujian hipotesis menggunakan analisis SEM.Temuan hasil penelitian menggambarkan pola yang jelas dari dimensi tema humor ekspresi budaya, kreatifitas dan daya tarik emosional yang dibangun dan verifikasi empiris peran mediasi daya tarik emosional hubungan secara keseluruhan dalam pembentukan atribut keputusan pembelian. The Impact of Traditional Culture Humor Themes, Creativity, Emotional Attractiveness to Purchasing Decisions Abstract Internet advertising is one of the development of interactive online marketing communication media that can be one of the choices of companies to communicate the benefits of the product and to convince the target market in purchasing decisions. The use of humor has become commonplace in advertising, but knowledge of the impact of humor on traditional cultural expression themes is still very scarce, so it does not mean that using humor automatically will have an impact on consumer purchasing decisions. This study aims to examine the impact of humor advertising themes on traditional cultural expressions, creativity and emotional emotional appeal on purchasing decisions. This type of research uses a conclusive design with a single cross-sectional design. The sampling method uses non-probability, with judgmental sampling technique, the questionnaire was distributed to 190 You Tube respondents in West Java. Data processing and hypothesis testing using SEM analysis. The findings of the study illustrate clear patterns of the humor theme of cultural expression, creativity and emotional attraction that are built and empirical verification of the mediating role of the emotional appeal of the overall relationship in the formation of purchasing decision attributes.
Keywords
Tema Humor ekspresi budaya tradisional , kreatifitas, daya tarik emosional, Keputusan Pembelian.
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
HERNING INDRIASTUTI
Institutions
UNIVERSITAS MULAWARMAN
Abstract
The aims of this research is to contribute to literature and the conceptual model of the influence of product attribute and smart word of mouth on decision to visiting domestic tourists. The sample of this research was domestic tourists in Pampang Village, Samarinda. The number of samples examined was 120 samples. The purposive sampling technique was used to the data collection methods. The results of this study showed that product attributes had significant effect on decision visiting. WOMs had significantly effect on decision visiting domestic tourists. The result will expect to build Samarinda tourist increase
Keywords
daya tarik atribut produk, smart word of mouth, keputusan berkunjung
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
Phima Ruthia Dwikesumasari
Institutions
Fakultas Vokasi Universitas Airlangga
Abstract
Bisnis tidak semata-mata mencari keuntungan, namun terdapat aspek lingkungan yang penting untuk diperhatikan. Perusahaan perlu untuk mempertimbangkan faktor lingkungan dalam aktivitas bisnisnya dikarenakan adanya timbal balik antara keduanya. Perusahaan melakukan kegiatan tanggung jawab sosial (corporate social responsibility atau CSR) adalah salah satu usaha untuk meningkatkan citra etis perusahaan di mata masyarakat. aktivitas ini tidak hanya didorong oleh tuntutan dari stakeholder internal, tetapi juga eksternal yaitu pelanggan, masyarakat dan peraturan pemerintahan. Salah satu aktivitas CSR yang populer di kalangan perusahaan adalah membuat lingkungan lebih hijau dengan membuat produk dari limbah produksi perusahaan agar dapat meminimalisir efek buruk limbah produk perusahaan. Salah satu perusahaan yang menjalankan aktivitas CSR dengan metode ini adalah PT Garudafood Putra Putri Jaya Gresik yang menggandeng mitra binaan UKM Larangan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat desain katalog yang sesuai dengan segmen pasar dari UKM Larangan untuk menjual produk kerajinannya. Desain katalog tersebut nantinya akan dievaluasi sebagai bahan pengembangan selanjutnya. Katalog didesin sesuai dengan STP dari UKM Larangan, untuk itu penelitian ini mensurvey 105 responden. Kemudian dari hasil STP dibuatlah desain katalog yang untuk selanjutnya akan dievaluasi dengan survey pada 100 responden mengenai kualitas dari katalog tersebut. Berdasarkan hasil evaluasi, desain katalog yang dibuat sebenarnya kualitasnya sudah cukup bagus, baik dari informasi produk, harga dan pemesaran produk, juga dari warna, bentuk dan ukuran huruf katalog tersebut. Namun sayangnya, desain tersebut tidak terlalu menarik minat konsumen untuk membeli produk. Hal ini dikarenakan desain katalog terkesan kuno serta warna dan layout katalog juga kurang variatif. Dari hasil evaluasi ini dapat disimpulkan bahwa desain katalog yang baik tidak hanya dari isi yang informatif dan mudah dibaca tetapi juga dari layout yang modern dan bervariasi.
Keywords
Corporate social responsibility, Usaha kecil menengah, STP, Katalog produk
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
Ramadania Ramadania
Institutions
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Tanjungpura
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk menyelidiki faktor-faktor yang mempengaruhi minat pembelian kembali pelanggan dari pelayanan transportasi online yaitu Gojek pada kota Pontianak. Lebih khusus lagi, penelitian ini memeriksa hubungan antara variabel kualitas layanan elektronik, kesadaran merek, kepercayaan, dan kepuasan pelanggan terhadap minat pembelian kembali pada layanan Go-Car, Go-Food, dan Go-Ride. Data dikumpulkan melalui survei dengan 170 responden. Pemodelan persamaan struktural digunakan untuk menguji hipotesis yang diajukan. Model penelitian diuji menggunakan data survei yang dianalisis dengan pemodelan persamaan struktural kuadrat terkecil parsial. Hasil temuan, untuk layanan Go-Car dan Go-Food menunjukkan bahwa adanya pengaruh yang signifikan antara kualitas layanan elektronik dan kesadaran merek terhadap kepercayaan dan kepuasan pelanggan, kemudian adanya pengaruh yang signifikan antara kepercayaan terhadap minat pembelian kembali. Sedangkan pada layanan Go-Ride ditemukan adanya hubungan tidak signifikan antara kesadaran merek terhadap kepercayaan, namun berpengaruh signifikan hubungan antara kepercayaan terhadap minat pembelian kembali. Keterbatasan penelitian/implikasi ini terletak pada penggunaan data yang terlalu kecil untuk masing-masing layanan yang menyebabkan keterbatasan hasil dan ketebatasan keterwakilan dari seluruh pengguna dikota lain, tidak adanya hubungan variabel moderasi antara kesadaran merek terhadap kepercayaan dan tidak membandingkan dengan perusahaan pesaing.
Keywords
E-Service Quality, kesadaran merek, kepercayaan, kepuasan pelanggan, minat pembelian kembali, transportasi online, Gojek
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
Rr Sita Dewi Kusumaningrum
Institutions
Fakultas Ekonomi, Universitas Islam Indonesia
Abstract
Pemerintah Indonesia telah menetapkan Borobudur sebagai salah satu destinasi wisata unggulan Indonesia. Penelitian ini bertujuan menginvestigasi hubungan antara berbagai komponen ekuitas merek dan meneliti dampak dari komponen tersebut terhadap keseluruhan ekuitas merek destinasi wisata Borobudur dari perspektif Generasi Z. Penelitian ini akan dilakukan secara kuantitatif menggunakan kuesioner online dengan kriteria responden merupakan generasi yang lahir antara 1995-2010 dan pernah mengunjungi destinasi wisata Borobudur. Hipotesis penelitian akan dibuktikan dengan alat analisis Structural Equation Model. Nilai kebaruan pada penelitian ini adalah bahwa model dimensi ekuitas merek destinasi diterapkan pada destinasi wisata unggulan di negara berkembang dengan responden dari generasi Z. Hasil penelitian diharapkan dapat menunjukkan kontribusi masing-masing elemen ekuitas merek yang dapat menjadi dasar pengambilan kebijakan bagi pemerintah maupun pengelola destinasi wisata.
Keywords
Ekuitas merek, destinasi wisata unggulan, generasi Z
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
Alifah Ratnawati
Institutions
Universitas Islam Sultan Agung Semarang
Abstract
Study ini akan mengkaji suatu konsep bagaimana meningkatkan partnership performance dari organisasi yang menjalin kemitraan. Konsep ini dikembangkan atas dasar suatu fenomena bahwa Kemitraan (Partnership) yang terjadi antara dua organisasi dapat menguntungkan namun juga dapat menimbulkan masalah. McQuaid (2010) dalam teori kemitraan organisasi berpendapat bahwa didalam partnership, kurang jelasnya tujuan atau sasaran tertentu sering disebut sebagai penyebab utama kegagalan kemitraan. Kegagalan juga bisa diakibatkan karena kesalahpahaman, kurangnya koordinasi, kurangnya commitment dan kemungkinan konflik di antara para mitra. Atas dasar fenomena tersebut, study ini akan mengkaji bagaimana meningkatkan partnership performance yang didasarkan atas Marketing partnership. Marketing partnership dikembangkan dengan tiga dimensi yakni partnership commitment, perceived benefit serta Communication Quality. Study ini menggunakan metode survey literature dan content analysis. Adanya kesenjangan penelitian mengenai peran marketing partnership dalam meningkatkan partnership performance, maka dibutuhkan konsep baru untuk mengisi kesenjangan tersebut. Study ini menawarkan konsep engagement religious untuk mengatasinya. Konsep Engagement Religious merupakan penggabungan Konsep Engagement yang diturunkan dari pendekatan partnership Theory serta konsep Religious yang diturunkan dari teori identitas sosial. Konsep baru Engagement Religious merupakan bentuk keterlibatan mitra dalam menjalankan aturan kemitraan dengan berlandaskan sikap religi. Hasil study ini diharapkan dapat memberikan wacana bagimana meningkatkan partnership performance dengan menggunaan Engagement Religious bagi organisasi yang menjalin kemitraan
Keywords
Partnership Performance, Engagement Religious
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
Ishbir Mujahid Adha
Institutions
Universitas Sumatera Utara
Abstract
Kesadaran masyarakat dunia terkait isu halal semakin meningkat. Pendekatan halal dalam pemasaran juga semakin berkembang sehingga muncul konsep halal appeal. Indonesia merupakan negara dengan mayoritas penduduk muslim yang sensitif terhadap isu halal. Perkembangan halal dalam usaha cinderamata belum optimal diterapkan di wilayah Kota Medan dengan banyaknya usaha tidak memiliki sertifikasi halal. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh halal appeal bersama dengan pendekatan sosial media dan rekomendasi dalam membentuk perilaku konsumen dalam minat beli dan keputusan pembelian. Sebanyak 100 mahasiswa islam yang berasal dari luar Kota Medan berpartisipasi dalam penelitian ini. Data diperoleh dengan menggunakan kuesioner penelitian. Data dianalisis dan dievaluasi dengan model persamaan struktural partial least square (SEM-PLS). Hasil penelitian ini mengindikasikan bahwa meskipun halal memiliki peranan penting dalam memunculkan minat beli dari konsumen muslim, namun untuk kasus cinderamata pengaruh ini tidak signifikan dalam mempengaruhi keputusan pembelian. Keputusan pembelian lebih dipengaruhi oleh minat beli, rekomendasi, serta eksposur pemasaran melalui sosial media.
Keywords
Halal Appeal, Social Media Appeal, Rekomendasi, Minat Beli, Keputusan Pembelian
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
Ronny Ronny
Institutions
Magister Manajemen STIE Perbanas Surabaya
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor yang penting dalam kemampuan karyawan bank merespon permintaan atau kebutuhan nasabah dan menganalisis kualitas informasi dalam layanan internet banking. Data dikumpulkan dengan menyebarkan kuesioner kepada 120 responden, dan melaksanakan kegiatan Focus Group Discussion. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat 6 faktor dalam responsive karyawan bank yakni Cepat, Tepat, Peduli, Aman, Banyak Saluran Komunikasi, Ramah. Sedangkan, terdapat 6 faktor Kualitas Informasi dalam layanan internet banking, meliputi Relevansi, Up-Date, Akses, Kemudahan, Lengkap, dan Akurat.
Keywords
Internet Banking, Responsif Karyawan Bank, Kualitas Informasi
Topic
Manajemen Pemasaran
Corresponding Author
sudaryanto sudaryanto
Institutions
Faculty of Economics University of Jember
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh psychologis mahasiswa Universitas Jember dalam pengambilan keputusan pembelian makanan cepat saji Chicken Bezt Fried Chicken (CBezt) kota Jember. Pendekatan riset yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Informan dalam penelitian ini menggunakan snowball sampling dengan cara menemui salah satu informan sebagai informan kunci dan akan berlanjut pada informan-informan selanjutnya sampai peneliti mendapatkan data-data yang dibutuhkan secara lengkap serta tidak lagi mendapat variasi jawaban atau mencapai titik jenuh. Metode analisis menggunakan analisis model Miles and Huberman (1984). Hasil dari analisis yang dilakukan menyatakan bahwa motivasi mahasiswa Universitas Jember melakukan pembelian ialah dikarenakan harga yang murah dan cita rasa yang enak. Persepsi akan pelayanan karyawan bagus, kebersihan restoran terjaga, menu cukup bervariasi, pembelajaran yang didapatkan yaitu rasa makanan yang enak sehingga konsumen belajar bahwa CBezt merupakan restoran yang cocok untuk dijadikan langanan, dan sikap yaitu mahasiswa puas dan akan melakukan pembelian ulang di masa depan.
Keywords
Motivasi, pembelajaran, persepsi, psychografis, sikap
Topic
Manajemen Pemasaran
Page 1 (data 1 to 30 of 151) | Displayed ini 30 data/page
Featured Events
Embed Logo
If your conference is listed in our system, please put our logo somewhere in your website. Simply copy-paste the HTML code below to your website (ask your web admin):
<a target="_blank" href="https://ifory.id"><img src="https://ifory.id/ifory.png" title="Ifory - Indonesia Conference Directory" width="150" height="" border="0"></a>
Site Stats